Polres Malang dan TNI serta dibantu masyarakat saat bergotong royong untuk melakukan bedah rumah milik Buari warga Desa Ampeldento, Kec Karangploso, Kab Malang
Sebagai wujud kepedulian kepada warga yang kurang mampu di wilayah Kabupaten Malang, maka Polres Malang melakukan kegiatan sosial dengan menggelar bakti sosial bedah rumah bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dan Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Karangploso, di Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Kegiatan bedah rumah tersebut, kata Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik, Senin (28/4), kepada wartawan, yakni merupakan sinergi antara Polres Malang, Pemkab Malang, Muspika Kecamatan Karangploso, Koramil 0818/28 Karangploso, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), dan partisipasi aktif dari masyarakat sekitar. Sedangkan dalam bedah rumah itu, kita lakukan di rumah warga Desa Ampeldento bernama Buhari (55), yang mana sebagai warga yang kurang mampu. Dan dalam bedah rumah itu, juga dibantu warga setempat turut bergotong royong dalam proses pembangunan rumah.
“Sebelumnya, rumah warga tersebut berdinding anyaman bambu, dan kini telah diperkuat dengan bata ringan dan cor semen, sehingga memberikan kekokohan yang lebih baik dan rumah layak huni,” ujarnya.
Taufik juga menyatakan, bahwa kegiatan bedah rumah ini merupakan bagian dari upaya membantu warga kurang mampu untuk memiliki rumah yang layak huni. Dan dirinya berharap program ini tidak hanya memperbaiki rumah, tetapi juga mewujudkan amal baik yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Sedangkan kegiatan bedah rumah itu, sebagai wujud kepedulian Polri bersama TNI dan sejumlah pihak terkait, serta masyarakat melakukan perbaikan rumah, yang salah satunya warga di Desa Ampeldento, Kecamatan karangploso, dari tidak layak huni menjadi layak huni.
Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan, jika dalam proses bedah rumah mencakup berbagai tahap, mulai dari perbaikan teras, pemasangan atap, penggantian dinding yang sudah lapuk, hingga pengecatan seluruh bagian rumah dan perbaikan lantai serta kamar mandi. Dan rumah yang sebelumnya tidak layak huni kini akan digantikan dengan bangunan permanen. Sedangkan dana untuk kegiatan bedah rumah tersebut diperoleh dari sumbangan donatur, masyarakat sekitar, serta Baznas Kabupaten Malang. Hal ini menunjukkan dukungan luas dari berbagai pihak terhadap upaya kemanusiaan.
“Bedah rumah tersebut merupakan wujud nyata kepedulian kita semua, sehingga dengan harapannya apa yang telah dilakukan dapat memberikan manfaat yang besar bagi warga yang membutuhkan,” tutur Taufik.
Sementara itu, salah satu warga Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang Buhari menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan oleh Polres Malang, dan dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada TNI/Polri, Muspika, serta semua pihak yang telah berpartisipasi dalam mewujudkan bedah rumah yang kami tempati bersama keluarga.
“Saya sangat bersyukur, semoga amal perbuatan bapak-bapak mendapatkan balasan dari Allah SWT,” ucapnya. (cyn.hel).
