Bupati Situbondo Inginkan Pemilu 2024 Berlangsung Jurdil

Ketua KPUD Situbondo Marwoto disaksikan Bupati, Wabup dan Sekda saat melantik 85 anggota PPK se-Situbondo dilantai II Pemkab Situbondo. [sawawi/bhirawa]

Situbondo, Bhirawa
Sedikitnya 85 anggota PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) se-Kabupaten Situbondo dilantik dan diambil sumpahnya oleh Ketua KPUD Situbondo, Marwoto, dilantai II Pemkab Situbondo.

Prosesi pelantikan tersebut disaksikan langsung Bupati Karna Suswandi, Wabup Nyai Khoirani dan Sekda Wawan Setiawan. Ikut hadir diantaranya, Ketua Bawaslu Mustapik dan sejumlah komisioner KPUD dan komisioner Bawaslu Situbondo.

Menurut Ketua KPU Situbondo, Marwoto dari 85 Anggota PPK, 22 orang diantaranya dari kaum perempuan. “Ini amanat KPU Pusat, di mana komposisi 30 persen PPK itu harus terpenuhi. Alhamdulillah kami (KPU Situbondo) mendekati angka prosentasi itu. Kalau 30 persennya ya sekitar 25 orang. Ini kami sudah berhasil merekrut sebanyak 22 orang,” beber Totok panggilan akrab Marwoto.

Lebih jauh Marwoto meminta kepada anggota PPK se-Kabupaten Situbondo untuk bisa menjalin kerjasama yang baik dengan Jajaran Forkopimka.

“Karena kantornya Bapak – ibu di sana (kecamatan). Jadi seteleh ini (pelantikan -red) usahakan silahturahmi dengan Camat, Kapolsek dan Danramil serta rekan kita dari Panwaslu,” pinta Totok seraya berharap semua anggota PPK untuk menjunjung tinggi jiwa dan sikap integritas.

Sementara itu Bupati Situbondo, Karna Suswandi, menyampaikan, agar anggota PPK Kabupaten Situbondo menjalankan Pemilu Tahun 2024 dengan luber (Langsung, Umum, Bebas dan Rahasia) serta jurdil (Jujur dan Adil). Pasalnya, aku Bupati Karna, pada tahun 2024, kegiatan pemilu berbeda dengan tahun sebelumnya.

“Ya kita akan melaksanakan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/kota, di bulan Pebruari. Setelah itu di bulan Oktober ada Pemilu Serentak Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” ucap Bupati Karna.

Pria asal Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa ini berharap, pesta demokrasi lima tahunan itu bisa berjalan dengan lancar dan tanpa ada kendala apapun, khususnya Pemilu pada bulan Pebruari 2024.

“Sehingga kita bisa langsung menyiapkan Pilkada yang di bulan Oktober 2024. Tetapi kalau masih ada persoalan yang harus diselesaikan di MK (Mahkamah Konstitusi. Ini jelas memerlukan waktu. Semoga itu tidak terjadi,” pungkas Bupati Karna. [awi.dre]

Tags: