Tuban, Bhirawa
Bupati Tuban, H. Fathul Huda mengajak para istri pejabat yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang beranggotakan Istri Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk itibak’ (mencontoh) prilaku Siti Khotidjah (Istri Nabi Muhammad SAW) dalam berjuang dan memberikan suport pada suaminya dalam mengemban amanah.
“Rasa percaya diri kaum perempuan perlu ditingkatkan dengan mendorong perempuan ke depan serta mengubah perilaku dalam keluarga. Perempuan harus bisa mengambil keputusan menyangkut kepentingan kaum perempuan sehingga Dharma Wanita Persatuan diharapkan dapat menjadi Pusat Keunggulan bagi bangsa Indonesia,” pesan Bupati dalam sambutan peringatan HUT DWP Ke-15 di Gedung Korpri Tuban (6/1).
Bupati juga menambahkan bahwa saat ini Bonus demografi yang dimiliki bangsa Indonesia adalah kesempatan sekaligus juga tantangan bagi kaum perempuan untuk melahirkan generasi yang cerdas. “Oleh karena itu, DWP harus terus ikut meningkatkan peran perempuan, membawa bangsa ini menjadi bangsa yang lebih cerdas,” Tambah Bupati.
Mantan ketua PC NU Tuban sebelum menjabat sebagai bupati ini juga berpesan agar kaum perempuan sadar akan tugasnya untuk membina anak perempuan agar mengerti kesehatan reproduksinya serta kemudian melakukan pembinaan pola asuh & tumbuh kembang anak, juga perlu ditingkatkan pengetahuan guna memberdayakan perempuan dalam peningkatan usaha ekonomi keluarga.
“Sosok perempuan yang patut dijadikan contoh adalah para istri Nabi Muhammad SAW. terutama Siti Khadijah. Setelah dinikahi Baginda Rasul Muhammad SAW. Siti Khadijah membuktikan kualitas dirinya sebagai seorang wanita mulia. Bukan dengan membangga-banggakan harta dan keturunannya, tetapi dengan menunjukkan kesetiaan, ketulusan dan kehangatan,” kata Bupati.
Khadijah selalu hadir dalam kebimbangan sang suami, utamanya dalam hal-hal yang penting dan mendasar, seperti soal kebenaran wahyu dan tentang risalah serta status dirinya sebagai seorang Nabi. Dan Khadijah selalu mendukung dan mendorong suaminya untuk tetap dalam kebenaran. Bahkan Khadijah merelakan segala yang dimiliki untuk mendukung dakwah Islamnya.
“Sosok Seperti Khadijah ini diharapkan dapat dimiliki oleh Istri PNS, Diharapkan para istri dengan setia dan sepenuh hati menemani suami dan selalu mendorong peningkatan kualitas pekerjaan yang lakoni sebagai Abdi Negara dan dengan kesabarannya mampu memberikan solusi atas masalah yang dihadapi suaminya. Walaupun tidak mudah tapi dengan keihlasan dan ketulusan Insya Allah semua pasti bisa dilakukan,” terang Bupati Tuban.
Sedangkan dalam sambutan Ketua DWP Tuban, Ny. Sri Rejeki Agus Priyono Hadi Agar anggota DWP tetap bisa berkarya dan bekerja mendampingi pada suami sebagai Abdi Negara sanggup melangkah ke depan dengan rasa percaya diri yang diwujudkan melalui program – program yang semakin profesional antara lain, menjalin kemitraan dengan pihak pemerintah dan swasta.
Dalam Resepsi HUT DWP ke-15 ini dihadiri selian Bupati juga Kepala SKPD, Camat, Ketua Organisasi Wanita, DWP Dinas, Badan, Kantor, Bagian dan Kecamatan. Pada kesempatan ini pula ditampilkan Tari dari anak didik TK Dharma Wanita Tuban dan Semanding serta Gerak dan lagu oleh para Ketua DWP Kecamatan.
Diserahkan pula santunan pendidikan dan yatim kepada anak dari anggota DWP. Acara ditutup dengan Pemotongan Tumpeng dari Ketua TP PKK yang Juga Penasehat DWP Tuban, Ibu. Hj. Qodiriyah Fathul Huda kepada Ketua DWP Tuban. [hud]
Caption foto ; Ny. Hj. Qodiriyah Fathul Huda (Istri Bupati) saat memotong Tumpeng dan diserahkan pada Bupati Tuban H. Fathul Huda dalam peringatan DWP ke-15 di Gedung Korpri Tuban. (Khoirul Huda/bhirawa)
