Anggota Kpmisi IX sekaligus artis Krisdayanti saat menyalurkan bantuan makanan suplemen pendamping ASI di kantor DPC PDIP Kota Batu, Selasa (27/9)
DPR RI melalui Komisi IX berkomitmen untuk menekan angka stunting atau gizi buruk di negeri ini dengan membuat program pengadaan makanan suplemen bagi balita. Dan di Kota Batu, penyaluran makanan suplemen ini dilakukan anggota Komisi IX, Krisdayanti (KD) yang tak lain publik figur asli Kota Batu.
Selasa (27/9), KD menyalurkan makanan pendamping ASI kepada para ibu menyusui yang ada di kota ini. Sedikitnya ada sebanyak 10 ton paket Makanan Tambahan (MT) Air Susu Ibu (ASI) bagi balita dan ibu hamil yang disalurkan KD bertempat di Kantor FPC PDIP Kota Batu.
Selain di Kota Batu, kader partai dengan lambang kepala banteng ini juga menyalurkan babtuan yang sama di Kabupaten dan Kota Malang.
“Bantuan yang disalurkan itu terdiri dari makanan tambahan bagi balita mulai umur nol bulan sampai 6 tahun, dan ibu hamil yang totalnya ada 10 ton. Ini semua akan kita salurkan kepada nasyarakat di Malang Raya,” ujar Krisdayanti, Selasa (27/9).
Penyaluran bantuan kematin dilakukan secara simbolis di Kantor DPC PDIP Kota Batu yang berada di Jl Raya Oro-Oro Ombo Kota Batu. Bantuan makanan tambahan pendamping ASI ini disalhrkan bersana Wakil Walikota Batu H Punjul Santoso, dan ketua DPRD Kota Batu Asmadi.
Krisdayanti menjelaskan bahwa pemberian bantuan makanan tambahan ASI di wilayah Malang raya itu merupakan program pemerintah pusat untuk menurunkan angka stunting. Harapannya, dengan terpenuhinya gizi balita di kota Batu maka angka stunting bisa ditekan dan dicegah.
Dalam menurunkan angka stunting, lanjut KD, bukan hanya tugas dari BKKBN dan Kementerian Kesehatan. Tapi hal ini merjadi tugas semua pihak lintas sektoral.
“Kita harus bertekad menyamakan satu suara, visi misi, strategi untuk mengentaskan angka stunting yang kini memprihatinkan. Kami telah melakukan pendataan untuk merealisasikan pengentasan angka stunting ini,” tandas Krisdayanti. [nas.dre]
