Rekomendasi Soekarwo Kunci Demokrat di Pilgub 2018

Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo

PD Jatim, Bhirawa
Rekomendasi Soekarwo dalam Pilgub Jatim 2018 mendatang sangat penting. Soekarwo dianggap paling tahu dengan kondisi Jatim setelah dua periode menjabat gubernur.
“Rekomendasi Pakde Karwo ini sangat penting. Meski Demokrat hanya pemenang keempat dalam Pemilu lalu, tapi Pakde Karwo lah yang paling tahu kebutuhan Jatim. Pemimpin seperti apa yang dibutuhkan, Pakde tahu,” kata Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Achmad Iskandar, Senin (13/3).
Lebih lanjut Iskandar juga menyebut, bakal calon yang maju dalam Pilgub nanti tetap akan didominasi wajah-wajah lama. Pasalnya, untuk wajah baru bertarung di Jatim adalah sesuatu yang sangat sulit.
“Nanti yang maju itu, ya yang itu-itu saja, yang saat ini namanya sudah beredar. Makanya Pakde juga sudah beberapa kali mengatakan AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) tidak akan maju di Pilgub Jatim,” kata pria yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim ini.
Beberapa nama yang dimaksud antara lain, Halim Iskandar, Saifullah Yusuf, Khofifah Indar Parawansa, Tri Rismaharini dan lainnya.
Terkait calon yang diusung apakah harus kader partai, Iskandar tidak mempermasalahkannya. Pasalnya politik sangat dinamis. Persoalan kader atau bukan itu hanya sebatas kartu anggota. “Misalnya kemarin bukan kader, sekarang dibuatkan KTA saja sudah bisa jadi kader. Terpenting itu dia pernah memimpin dan memahami wilayah di Jatim,” kata Iskandar sambil tersenyum.
Hal ini senada dengan pernyataan Ketua Badan Pembinaan Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi (BPOKK) DPP Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo. Ia menyebut DPP Partai Demokrat menunggu masukan Soekarwo untuk menentukan cagub. “Yang mengerti Jatim ya Gubernurnya, Pakde Karwo. Nanti kami menunggu masukan dari beliau,” ujar Pramono Edhie Wibowo di sela Muscab 11 DPC Demokrat di Surabaya akhir pekan lalu.
Meskipun demikian, di internal Partai Demokrat berlaku mekanisme sesuai aturan yaitu survei internal yang kemudian ditentukan serta direkomendasikan oleh DPP. “Tapi kami minta semua tetap harus realistis dengan keadaan di lapangan. Kalau masukan Pakde hanya didukung minoritas bagaimana? Tapi saya yakin masukan Pakde Karwo sesuai fakta di lapangan dan berarti,” tandas Edhie.
Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Jatim Soekarwo mengaku menyetorkan beberapa nama ke DPP untuk selanjutnya dilakukan survei internal dan penjaringan oleh pusat. “Kepastiannya nanti September 2017, dan nama yang diberikan ke pusat ada beberapa nama, termasuk nama-nama yang selama ini beredar di publik,” katanya. [cty]

Tags: