Sugiharti Sri Rahayu: Pakan Unggas di Kabupaten Bojonegoro Mahal

Kabid kesehatan hewan, pengolahan dan pemasaran hasil peternakan, Disnakkan Kabupaten Bojonegoro, Sugiharti Sri Rahayu (achmad basir/bhirawa)

Bojonegoro, Bhirawa
Mahalnya harga pakan ungas dibeberapa daearah juga berdampak para peternak ayam peterlur di Bojonegoro. Kini harga pakan ternak ayam mencapai Rp 7 ribu per kilogramnya (kg) yang sebelumnya hanya Rp 5 ribu sampai Rp 6 ribu per kg. Untuk mensiasati itu, para peternak disarankan mencampur pakan agar lebih hemat.

Menurut Kabid kesehatan hewan, pengolahan dan pemasaran hasil peternakan, Disnakkan Kabupaten Bojonegoro, Sugiharti Sri Rahayu mengatakan, mahalnya harga pakan ternak ayam sudah terjadi semenjak tahun lalu. “Mahalnya harga pakan juga terjadi di sejumlah daerah,” katanya, kemarin (10/4).

Dia menuturkan, kondisi ini membuat sejumlah peternak mengeluhkan sulitnya mendapat pakan misalnya seperti jagung. Karena, rata-rata pakan ternak unggas ini berasal dari import semua. Selain itu susah didapat.

Menurut dia, mahalnya harga pakan ternak juga berpengaruh terhadap turunnya harga telur. Sebab, hal ini dipengaruhi kurang maksimalnya pakan ternak sehingga menurunnya kualitas telur. “Solusinya peternak membeli konsentrat self mixing atau metode pencampuran pakan yang dilakukan sendiri jagung dan bekatul untuk pakan unggas. Meski tidak maksimal, hal in untuk mengantisipasi sulitnya bahan baku pakan,” jelasnya.[bas.ca]

Tags: