Umat Islam Hendaknya Pahami Keutamaan Bulan Ramadan

Drs H Choirul Anam Djabar

Oleh:
Drs H Choirul Anam Djabar
Ketua Jam’iyah Tilawatil Qur’an Provinsi Jatim

Umat Islam selayaknya memahami keutamaan atau fadilah dari setiap ibadah yang Allah Swt perintahkan. Menurut para ulama pemahaman terhadap keutamaan dalam melaksanakan setiap amal sholeh akan menjadi penyemangat sekaligus akan mendorong kepada peningkatan ketakwaan seseorang.

Bulan suci Ramadan merupakan kesempatan bagi setiap hamba Allah untuk lebih meningkatkan ketakwaan, dikarenakan bulan ini memiliki beberapa keutamaan atau manfaat. Pertama, Ramadan Bulan Diturunkannya Al-Qur’an. Ramadan merupakan syahrul Quran bulan Al-Quran. Diturunkannya Al-Quran pada bulan Ramadan menjadi bukti nyata atas kemuliaan dan keutamaan bulan Ramadan.

Allah Swt berfirman yang artinya: “Bulan Ramadhan adalah bulan yang didalamnya diturunkan Al-Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan – penjelasan petunjuk tersebut dan pembeda antara yang benar dan yang batil.” (QS. Al-Baqarah: 185).

Di ayat lain Allah Swt berfirman yang artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya Al-Quran pada malam qadar” (QS. Al-Qadar: 1). Dan banyak ayat lainnya yang menerangkan bahwa Al-Quran diturunkan pada bulan Ramadhan. Itu sebabnya bulan Ramadhan dijuluki dengan nama syahrul quran atau bulan Al-Quran.

Kedua, Bulan ini juga disebut juga dengan bulan syahrun mubarak. Hal ini adalah berdasarkan pada dalil hadist Nabi Rasulullah Saw yang artinya: “Sungguh telah datang kepada kalian bulan yang penuh berkah. Pada bulan ini diwajibkan puasa kepada kalian..” (HR. Ahmad, An-Nasa’i dan Al-Baihaqi).

Ketiga, setiap ibadah yang dilakukan di bulan Ramadan, maka Allah akan melipatgandakan pahalanya. Di dalam bulan penuh kemuliaan dan keberkahan ini maka tidak hanya keberkahan di dalam menuai pahala, namun banyak keberkahan lainnya.

Keempat, Puasa ditinjau dari aspek ekonomi, maka Ramadan memberi keberkahan ekonomi bagi para pedagang dan lainnya. Bagi fakir miskin, Ramadan membawa keberkahan tersendiri. Pada bulan ini seorang muslim sangat digalakkan dan disunnah untuk berinfaq dan bersedekah di bulan ramadhan kepada mereka. Bahkan diwajibkan membayar zakat fitrah untuk mereka.

Kelima, kemuliaan bulan ramadan lainnya adalah dengan hadirnya malam penuh kemuliaan dan keberkahan di salah satu malam pada malam-malam terakhir dan ganjil di bulan ramadan yaitu malam lailatul qodar. Pada bulan ramadhan terdapat suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan yaitu lailatul qadar malam kemuliaan. Pada malam inilah yaitu 10 hari terakhir di bulan Ramadhan adalah saat diturunkannya Al Qur’anul Karim.

Allah Swt berfirman yang artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya Al Quran pada lailatul qadar malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu ? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS.Al Qadr:1-3).

Keenam, Allah Ta’ala menyediakan Ramadan sebagai fasilitas penghapusan dosa selama kita menjauhi dosa besar. Nabi Saw bersabda yang artinya: “Salat lima waktu, Jumat ke Jumat dan Ramadan ke Ramadan menghapuskan dosa-dosa di antara masa – masa itu selama dosa-dosa besar dijauhi”. (HR. Muslim).

Melalui berbagai aktivitas ibadah di bulan Ramadan Allah Swt menghapuskan dosa kita. Di antaranya adalah puasa Ramadan, sebagaimana sabda Nabi Saw yang artinya: “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah Swt, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu”. (HR. Bukhari dan Muslim).

Begitu pula dengan melakukan sholat malam yaitu tarawih, witir dan tahajud pada bulan Ramadhan dapat menghapus dosa yang telah lalu, sebagaimana sabda Nabi Saw yang artinya: “Barangsiapa yang berpuasa yang melakukan qiyam Ramadan atau sholat malam dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah Swt, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Ketujuh, Ramadan, pintu surga dibuka pintu neraka ditutup. Keberkahan kemuliaan di dalam bulan Ramadan adalah bahwa pintu-pintu surga terbuka dan pintu-pintu neraka tertutup serta setan-setan diikat. Dengan demikian, Allah Ta’ala telah memberi kesempatan kepada hamba – Nya untuk masuk surga dengan ibadah dan amal sholih yang mereka perbuat pada bulan Ramadan.

Mengingat berbagai keutamaan Ramadan tersebut, maka sangat disayangkan bila Ramadan datang dan berlalu meninggalkan kita begitu saja, tanpa ada usaha maksimal dari kita untuk meraihnya dengan melakukan berbagai ibadah dan amal salih. Semoga ramadan tahun ini akan lebih baik dalam hal amalan ibadah daripada tahun-tahun sebelumnya. [*]

Tags: