Ada Embun Es, Sewa Hartop di Bromo Laris Manis

Terlihat fenomena embun es di kawasan Gunung Bromo yang menjadi daya tarik wisatawan, walaupun kondisi di lokasi suhunya sangat dingin.

Pasuruan, Bhirawa
Kawasan wisata Gunung Bromo selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selain keindahan sunrise (matahari terbit) dari penanjakan di wilayah Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, juga ada bukit kingkong hingga lainnya.

Terbaru saat ini muncul fenomena embun es, akibat suhu ekstrem. Adanya embun es di Gunung Bromo, banyak wisatawan yang penasaran mengabadikan fenomena langka tersebut.

Tentusaja, munculnya fenomena itu menjadi berkah tersendiri bagi pengusaha wisata di Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Jasa persewaan mobil Hardtop di kawasan Bromo kebanjiran orderan.

Pengelola Desa Wisata Eidelweis di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Teguh Wibowo menyatakan saat ini wisatawan tetap ramai berdatangan, meskipun suhu di Gunung Bromo turun drastis hingga 2-3 derajat celcius.

“Bromo saat ini suhunya sangat dingin. Tapi, dinginnya suhu di sini tidak berpengaruh pada kunjungan wisatawan. Malah saat ini, kunjungannya naik drastis,” ujar Teguh Wibowo kepada sejumlah wartawan, Senin (1/8).

Menurut Teguh, adanya fenomena embun es Gunung Bromo ini membuat usaha sewa kendaraannya laris manis.

“Wisatawan ramai terus. Sehingga, tiap hari kendaraan Jeep Hardtop selalu disewa wisatawan,” kata Teguh Wibowo yang juga menjadi sopir kendaraan Hardtop.

Terpisah, Camat Tosari, Edy Priyanto menyampaikan puncak kunjungan wisatawan terjadi setiap akhir pekan. Ada sekitar 480 mobil Hardtop selalu habis disewa setiap akhir pekan.

“Ada ratusan mobil Hardtop setiap akhir pekan habis disewa. Ini baru di Kabupaten Pasuruan. Belum lagi, yang di daerah sekitar Gunung Bromo lainnya. Lalu, penginapan homestay juga selalu penuh,” urai Edy Priyanto.

Pihaknya mengakui kondisi Gunung Bromo yang membeku terjadi setiap pertengahan tahunnya memang sangat ditunggu oleh para wisatawan.

Embun yang membeku di dedaunan dan rerumputan sekitar kawasan penanjakan hingga lautan pasir Bromo, terlihat cantik untuk diabadikan.

“Saat pagi hari, terlihat ada embun es. Embun es, bahkan terlihat indah menawan berlatar foto Gunung Bromo ketika ada kabut tebal,” urai Edy Priyanto. [hil.gat]

Tags: