Baznas Sidoarjo Bantu Biaya Hidup 327 Warga Kurang Mampu

Ketua Baznas Sidoarjo, M.Chasbil Azis Solju Sodar, menyerahkan bantuan biaya hidup, kepada warga kurang mampu, di pendopo Delta Wibawa. [alikusyanto/bhirawa].

Sidoarjo, Bhirawa
Akhir tahun 2022, Baznas Kab Sidoarjo, Selasa (27/12) kemarin, mendistribusikan bantuan biaya hidup untuk sekitar 327 orang warga kurang mampu. Bantuan uang itu, diharapkan bisa membantu ikut meringankan beban biaya hidup.

Ketua Baznas Sidoarjo, M.Chasbil Azis Solju Sodar, mengatakan selama ini pihaknya secara bertahap sudah menyicil membantu masyarakat yang berhak menerima bantuan hidup. “Di akhir tahun 2022 ini, yang masih belum menerima, kita tuntaskan saat ini. Tiap penerima kita bantu Rp500 ribu,” kata Chasbil, di sela-sela pendistribusian bantuan biaya hidup, yang dilakukan di pendopo Delta Wibawa Kab Sidoarjo.

Apa program bantuan biaya hidup ini, yang membantu para warga kurang mampu di Kab Sidoarjo, pada tahun 2023 mendatang masih ada? Menurut Ketua Baznas Sidoarjo, periode 2022-2027 itu, masih ada. Karena kegiatan tersebut memang bermanfaat bagi banyak orang. Pada awal tahun 2023 mendatang, lanjut Chasbil, juga ada kegiatan dari Baznas Sidoarjo, yang bisa dinikmati oleh warga kurang mampu di Kab Sidoarjo.

Di antaranya, khitan massal. Quotanya sekitar 400 an anak. Sekitar 200 anak akan dikhitan di pendopo Kabupaten, dan sekitar 200 anak akan dibagi di 18 kecamatan. Juga akan ada operasi katarak mata dan isbat nikah. Yakni menikahkan orang yang selama ini masih belum mempunyai surat nikah dari KUA, karena terbentur tidak memiliki biaya. “Kami bisa melakukan kegiatan ini, karena tidak lepas dari peranan semua dermawan, pembayar zakat, baik dari pihak swasta, masyarakat maupun ASN Sidoarjo,” ujarnya.

Petugas sosial dari Kec Tarik, Wawan, mengatakan di wilayahnya diakui memang banyak warga yang kurang mampu. Karena wilayah Sidoarjo selatan ini, menjadi pemetaan kawasan kantong kemiskinan di Kab Sidoarjo. “Ada 15 orang warga kami, yang mendapat bantuan kali ini,” ujarnya.

Mereka diantaranya berasal dari Desa Kemuning, Kendalsewu, Kedinding, Singogalih, Margobener dan Balongmacekan.[kus.ca]

Tags: