Bersihkan Enceng Gondok di Bengawan Jeroh dan Bentuk Tim

Bupati Yuhronur Efendi menaiki perahu bersama warga di lokasi Bengawan Jero mengawal proses pembersihan enceng gondok. [Alimun Hakim]

Lamongan, Bhirawa
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengunjungi wilayah terdampak luapan air Bengawan Jero dengan menaiki perahu dari Jembatan Blawi Kecamatan Karangbinangun hingga sampai jembatan Kiringan. Bersama jajarannya Bupati memantau situasi terkini banjir dan ikut turun mengawal proses pembersihan enceng gondok di sekitaran sungai.
“Pemkab Lamongan telah berkoordinasi dengan berbagai pihak yang mempunyai kewenangan atas Bengawan Jero yakni BBWS Bengawan Solo, Dinas PU SDA Propinsi Jawa Timur dan beberapa stakeholder.Kita sudah membentuk Tim Penanggulangan banjir Bengawan Jero dan melakukan action sesuai kewenangan masing-masing,” ungkap Bupati Yuhronur,Minggu (30/1)
Sementara itu Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Arif Bakhtiar menjelaskan bahwa telah dilakukan berbagai upaya untuk menangani luapan air Bengawan Jero. “Telah dilakukan normalisasi Kali Dinoyo pada titik kritis sepanjang 3 km oleh BBWS Bengawan Solo dengan menggunakan alat berat. Begitu pula penyedotan dengan menggunakan pompa air dengan kapasitas penuh untuk mengurangi banjir,” ujarnya
Tak hanya itu, Pemkab Lamongan juga melakukan pembersihan aliran sungai dari enceng gondok, jaring dan anco. Normalisasi Rawa Semando dan Rawa Cungkup juga telah dilakukan oleh Dinas PU SDA Propinsi Jatim.”Penanganan banjir ini sudah sesuai dengan desain BBWS Bengawan Solo untuk mengurangi air masuk ke Kali Blawi,” jelas Arif Bakhtiar.
Disisi lain bantuan sosial juga diserahkan melalui BPBD Kabupaten Lamongan pada masyarakat 6 kecamatan terdampak luapan banjir Bengawan Jero. Armada mobil berupa truk atau pick up juga masih disediakan bergantian oleh OPD untuk mobilitas warga setempat dan mengangkut kendaraan roda dua.
Seperti diketahui, Bengawan Jero merupakan wilayah yang berbentuk mangkuk dengan dasar yang bergelombang dengan elevasi -0,70 m di sebagian wilayah bahkan sampai -1,20 m. Air dari perbukitan selatan dan area sebelah barat melalui sungai Moropelang, Gondang, Kruwul, Plalangan dan Dapur berkumpul di Bengawan Jero. Bengawan Jero merupakan daerah yang sering tergenang dan banjir pada saat musim penghujan. [aha,yit.wwn]

Tags: