Wabup-Forkopimda Tinjau Vaksinasi di SMA Miftahul Ulum Besuki

Wabup Situbondo Hj Khoirani bersama jajaran Forkopimda saat memantau pelaksanaan vaksinasi di SMA Miftahul Ulum Besuki Sabtu (4/9). [sawawi]

Situbondo, Bhirawa
Wabup Hj Khoirani bersama jajaran Forkopimda meninjauan vaksinasi di SMA Miftahul Ulum Besuki Situbondo, Sabtu (4/9). Kegiatan bertema serbuan vaksinasi Covid 19 itu juga dihadiri Kapolres Situbondo, AKBP Ach Imam Rifai, Dandim 0823 Letkol Inf Neggy Kuntagina; Komandan Puslatpur Letkol Mar Agus Wahyudi, Direktur RSUD Besuki dr Sandi Hendrayono, jajaran Forkopimka Besuki, Kepala Puskesmas Besuki, Ketua MWC NU Besuki Abdul Jalal berikut Kepala SMAN I Besuki, Suyono.
Menurut Hj Khoirani, kesadaran warga Situbondo kini mulai tumbuh dengan baik. Terbukti, banyak siswa yang ikut mendukung pelaksanaan vaksin. Angka pesertanya cukup tingggi. Jumlah masyarakat yang hadir juga cukup banyak.
Khoirani juga menjelaskan, kini sebaran varian baru Covid 19 membuat virus semakin cepat menular di tengah masyarakat. Dengan adanya vaksinasi yang diikuti masyarakat dan kalangan pelajar Kota Santri, maka akan bisa mencegah sebaran penyakit akibat Covid 19 .
“Vaksin) menjadi salah satu upaya untuk menangkal dan mencegah penyebaran Covid 19, termasuk varian delta,” ucap Hj Khoirani.
Disisi lain, Kapolres Situbondo, AKBP Imam Rifai menimpali, jajaran TNI/Polri juga sangat mendukung program percepatan vaksinasi bersama Pemerintah Daerah dengan membuka gerai vaksin Presisi dan Gerai Vaksin TNI-Polri di setiap Kecamatan, Koramil dan Polsek serta Puskesmas setempat.
“Pemerintah tidak bisa kalau bekerja sendiri dalam menangani pandemi Covid-19. Namun butuh dukungan dari masyarakat dengan disiplin protokol kesehatan 5M dan pelaksanaan vaksinasi,” tandas AKBP Imam.
AKBP Imam menyebutkan, serbuan vaksinasi di Kompleks Pondok pesantren Miftahul Ulum Besuki ini diikuti sekitar seribu orang peserta vaksin. Umumnya berasal dari kalangan masyarakat, santri dan pelajar setempat. ”Kami terus mendukung pelaksanaan vaksinasi di lembaga pendidikan yang ada di Kabupaten Situbondo. Sehingga sebaran virus bisa terus ditekan,” tegas AKBP Imam. [awi]

Tags: