Persela mampu menangi pertandingan laga uji coba tim se-kastanya Gresik United dengan skor telak 4-1. (alimun hakim/bhirawa).
Keinginan Pelatih Persela Lamongan Fahri Husaini untuk memenangi pertandingan melawan Gresik United ahirnya terwujud.
Laskar Joko Tingkir mampu menang telak 4-1, dalam laga uji coba yang berlangsung di Stadion Surajaya Lamongan, Sabtu (23/7). Naamun, meski memenangkan pertandingan, diakui Fahri Husaini bahwa masih teedapat beberapa catatan.
“Terlepas dari skor 4-1, apa yang mereka perlihatkan hari ini cukup baik. Proses 4 gol juga cukup baik, melalui open play, set piece juga ada. Kemudian mereka mampu bermain dengan tempo tinggi 2 kali 45 menit. Saya memang berusaha tidak mengganti banyak pemain di babak pertama, karena saya ingin melihat sejauh mana kebugaran mereka sebelum liga 2 dimulai,” ujar Fakhri.
Secara umum eks pelatih Timnas Indonesia U-16 tersebut mencatat beberapa poin yang masih harus diperbaiki. Di antaranya adalah soal penyelesaian akhir.
“Mereka masih banyak buang peluang. Kalau dilihat tadi kami seharusnya nggak menang 4-1, ada banyak peluang yang seharusnya jadi gol, tapi nggak jadi gol. Tentu ini akan jadi bahan evaluasi bagi kami. Tapi proses mereka ciptakan peluang itu saya perlu apresiasi,” terangnya.
Kemudian hal lain yang menjadi perhatian Fakhri adalah soal fokus dan konsentrasi, di mana ketika unggul 2 gol, Laskar Joko Tingkir sempat kehilangan kontrol permainan, walau akhirnya bisa keluar dari situasi tersebut.
“Hal lain lagi, mereka juga harus bisa mengatur ritme, harus bisa mengatur tempo permainan. Nggak bisa main bola itu tempo tinggi terus. Ini tadi mereka main dengan tempo kalau istilah pembalap itu gas pol rem blong. Seharusnya ada saatnya ngegas, ada saatnya ngerem. Tapi saya berpikir positif. Artinya dari aspek fisik mereka sanggup bermain dengan tempo sepeti itu 2 kali 45 menit,” tuturnya.
Empat pemain Persela yang sukses mencetak gol itu adalah Ahmad Wahyudi pada menit 8, Zulham Zamrun menit 21, Wirdan menit 41 dan Risqki Putra Utomo menit 63. Sedangkan satu gol balasan Gresik United dicetak oleh Rivaldo Lestaluhu pada menit 55.
Kemenangan ini menjadi kemenangan perdana Persela dari serangkaian uji coba yang telah dijalani. Sebelumnya mereka ditahan imbang PSMS Medan 1-2, kalah dari Persikab Bandung 2-3, lawan Deltras Sidoarjo 2-2, kemudian kalah dari Persebaya dan Madura United 2 gol tanpa balas.
“Kami bisa meraih kemenangan dalam pertandingan yang dihadiri penonton. Tentu ini hiburan untuk suporter Persela yang mungkin selama ini mereka tidak pernah melihat timnya secara langsung. Tidak pernah juga lihat timnya meraih kemenangan,” ungkapnya.
Catatan positifnya, para pemain telah menunjukkan peningkatan, baik secara fisik, teknik, taktik dan mental. Selain itu, transisi negatif ketika kehilangan bola juga berjalan dengan baik. Begitu juga ketika mereka membangun serangan. Hal itu terlihat dari banyaknya peluang yang berhasil diciptakan.
Pemain Timnas U – 19 besutan Shin Tae Yong, Ahmad Rusadi, rekrutan baru Persela juga dimainkan pada 10 menit ahir pertandingan.
Kemenangan telak tim Laskar Joko Tingkir inipun tidak lepas dari perjuangan supoerter di Stadion Surajaya.
“Terima kasih kepada seluruh pemain atas penampilan yang luar biasa. Terima kasih kepada suporter yang telah hadir memberikan dukungan kepada tim ini. Mudah-mudahan dukungan yang positif akan memberikan dampak positif juga untuk tim ini,” ungkap Fakhri. (aha.yit)
