Ning Ita Ingin Lebih Banyak Perusahaan Dilibatkan

Ning Ita saat mengunjungi Millenial Job Fair and Entrepreneur Expo, yang dilaksanakan di SMKN 1 Kota Mojokerto.

Hadiri Job Fair di SMKN
Kota Mojokerto, Bhirawa
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari atau yang akrab disapa Ning Ita mengunjungi Millenial Job Fair and Entrepreneur Expo, yang dilaksanakan di SMKN 1 Kota Mojokerto. Kedepan, Ning Ita berharap agar lebih banyak Perusahaan dilibatkan agar berpotensi menyerap tenaga kerja lulusan SMK.
Event bursa Lowongan pekerjaan yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kota Mojokerto, digelar selama tiga hari sejak 27 – 29 Oktober 2019. Dalam Millenial Job Fair (MJF) ini ada puluhan perusahaan yang menyediakan lowongan pekerjaan untuk lulusan SMK. Sejak dua hari terakhir, lulusan pelajar SMK telah memadati area job fair untuk mendaftarkan diri. Berbagai macam jenis perusahaan, telah menyediakan lowongan yang cocok yang sesuai dengan kemampuan para pencari kerja.
Ning Ita menyempatkan berkunjung sekaligus memberikan dukungan kepada para pencari kerja dan pelajar SMK untuk terus bersemangat dan berjuang dalam meraih impian. Terlebih di era industri 4.0 ini, kemampuan lulusan pelajar SMK sangat dipertaruhkan.
“Di era revolusi industri seperti ini, kecepatan, ketepatan, inovasi dan kreatifitas tidak bisa dihindari. Maka SMK adalah tempat terbaik dalam mencetak generasi Sumber Daya Manusia (SDM) yang sesuai dengan revolusi industri. MJF ini, sangat tepat ditempatkan di SMK seperti ini. Sehingga bisa memotivasi untuk meningkatkan kompetensi dan kapabilitasnya,” kata Ning Ita.
Selama ini, lanjut Ning Ita, lulusan SMK dianggap menjadi penyumbang terbanyak pengangguran di seluruh negeri. Nyatanya, dengan kompetensi dan kemampuan yang dimiliki dari setiap lulusan SMK, dapat membawa perubahan dalam kemajuan daerah. Dan, banyak dari lulusan SMK selama ini memilih tidak menjual ijazah kelulusannya. Melainkan, mengandalkan kompetensi yang dimiliki.
Sementara itu, disinggung terkait pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lingkungan Pemerintah Kota untuk lulusan SMK. Ning Ita belum bisa memasukkan kategorinya dalam penerimaan pendaftaran. Karena, penerimaan CPNS 2019 masih diperuntukkan untuk lulusan diploma dan sarjana. Namun, usulan ini akan ditampung dan dipertimbangkan untuk kedepannya.
“Terkait CPNS, ini telah menjadi aturan nasional. Saya inginnya ada kearifan lokal. Karena Mojokerto ini, gudangnya SDM yang kreatif dan inovatif. Bagaimana itu bisa diwadahi, dengan adanya kebijakan pemerintah pusat mengadopsi kearifan lokal, sehingga kami pemerintah daerah terbantu dalam mewujudkan skala prioritas pembangunan daerah dengan dibantu oleh anak – anak atau putra daerahnya sendiri,” tegasnya. [kar]

Tags: