Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso (lima dari kiri) mengajak 3 calon Sekda definitif Kota Batu memantau kawasan landing paralayang Kota Batu
Kota Batu,Bhirawa
Tiga nama calon sekda Kota Batu hasil open bidding diserahkan kepada Gubernur Jatim, Soekarwo. Penyerahan tersebut dilakukan Penjabat (Pj) Sekda Batu, Edi Murtono setelah pemeriksaan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menyatakan bahwa prosedur open bidding yang dilaksanakan sudah benar. Selain menyerahkan 3 nama calon sekda, dalam kesempatan tersebut Edi juga mengajukan permohonan audiensi Walikota Batu, Dewanti Rumpoko kepada Gubernur.
“Hari ini Pj Sekda saya tugaskan untuk berangkat ke Gubernur untuk memohon waktu kapan Ibu Wali Kota bersama saya bisa menyampaikan hasil open bidding,“ ujar Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso, Jumat (20/7).
Punjul membenarkan saat ini sudah ada ranking tiga calon sekda, namun bukan berarti ranking tertinggi menjadi sekda. Karena wali kota dan wakil wali kota masih mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan masing-masing calon.
Terpisah, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko bersyukur KASN menyatakan prosedur lelang jabatan yang dilaksanakan sudah sesuai dengan aturan. Menurutnya, nilai seorang sekda tidak hanya pada nilai diatas kertas, namun lebih komprehensif.
Dewanti juga mengaku belum memilih satu di antara tiga calon Sekda yang memiliki nilai tertinggi tersebut. Selain mengkonsultasikan ke Gubernur, Walikota juga akan mengkonsultasikan calon sekda ini dengan Dewan dan Forpimda.
“Semua calon baik, tapi harus ada kekhususannya, komunikasi dengan walikota harus baik dan Sekda ini harus merupakan sosok yang bertanggungjawab,“ tambah Dewanti.
Diketahui, Panitia Seleksi Sekda Kota Batu telah mengumumkan hasil seleksinya pada hari Selasa (17/7) lalu. Hasil seleksi ini diumumkan di laman Pemkot Batu. Isi pengumuman diumumkan tiga orang calon sekda yang mendapatkan nilai tertinggi. Yakni Drs Eko Suhartono MM, M Chori Ssos M.Si dan Drs Zadiem Effisiensi MSi. Kemudian Walikota akan memilih satu dari ketiganya untuk dilantik menjadi Sekda definitif setelah mengkonsultasikan pilihannya ke Gubernur.(nas)
