Rusuwa di Kelurahan Tembokrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan siap ditempati, Rabu (7/3). Saat ini masih verifikasi untuk calon penghuninya.
Pasuruan, Bhirawa
Dipastikan tarif biaya rumah susun sewa (Rusuwa) di Kelurahan Tembokrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan yang sudah selesai dibangun, akan berbeda dengan Rusunawa (rumah susun sederhana sewa) sebelumnya.
Rusuwa ini dilengkapi fasilitas hunian lengkap atau layaknya rumah tipe 36. Seperti ada tempat tidur, lemari pakaian, meja kursi tamu hingga dapur.
“Rusuwa di Tembokrejo ini sangat spesial dan berbeda dari sebelumnya. Karena fasilitasnya lengkap, layaknya hunian spesial bertipe 36. Untuk harga sewa tarifnya berbeda dari Rusunawa sebelumnya,” ujar Dyah Ermita Sari, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Perumahan Kota Pasuruan, Rabu (7/3).
Menurutnya, Rusuwa di Tembokrejo dibangun Kementerian PU-PR dengan anggaran mencapai Rp 18,300 miliar. Masa pembangunan mulai Juni-Desember 2017 plus 50 hari adenden atau tambahan waktu penyelesaian pembangunan hingga selesai pada bulan Februari 2018.
“Ada 70 total hunian atau kamarnya. Harapan kami, agar bulan depan yakni April bisa mulai ditempati warga,” kata Dyah Ermita Sari.
Adapun Rusuwa di Tembokrejo, seluruh kamar yang ada di dalamnya bertipe 36. Termasuk juga Rusuwa itu dilengkapi 1 unit ruang serbaguna, ruang duka, 2 unit toko, 1 minimarket, musala hingga ruang pompa.
“Soal tarif sewa, masih menunggu pengesahan. Makanya, kami secepatnya akan sosialisasi terkait hunian baru ini,” tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Pasuruan H Setiyono menyampaikan Rusuwa yang berada di Kelurahan Tembokrejo itu, khusus untuk pasangan suami-istri yang tak mampu di wilayah Kota Pasuruan.
“Rusuwa di Tembokrejo ini khusus keluarga berpenghasilan rendah. Tentu harus mempunyai KK. Khusus untuk warga yang belum nikah tidak diperbolehkan,” tandas H Setiyono.
Saat ini, Rusuwa tersebut masih dalam tahap verifikasi calon penghuni. Ada ratusan pasangan keluarga yang sudah mendaftar.
“Peminatnya banyak, masih dalam pengerjaan saja sudah ada yang memesan. Saat ini total peminatnya sudah 400 pasangan keluarga. Hingga sekarang, kami masih melakukan verivikasi calon penghuni,” papar Setiyono. [hil]
